Menjelang Satu Tahun Kinerja, Aktivis Nilai Hanya Dua TA Bupati Sumenep yang Aktif

Selasa, 28 Oktober 2025 - 09:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kolase Foto TA Kebudayaan dan Iptek (Ibnu Hajar, kiri) dan TA Hukum Bupati Sumenep, Rausi Samorano (Istimewa)

i

Kolase Foto TA Kebudayaan dan Iptek (Ibnu Hajar, kiri) dan TA Hukum Bupati Sumenep, Rausi Samorano (Istimewa)

SUMENEP, ESTORIA – Menjelang satu tahun masa kerja tenaga ahli (TA) Bupati Sumenep, mulai muncul penilaian publik terhadap kinerja mereka. Aktivis Sumenep, Ainurrahman, yang dikenal aktif di media sosial, menilai hanya dua tenaga ahli yang tampak menunjukkan kontribusi nyata kepada bupati dan pemerintah daerah.

“Menjelang satu tahun tugas tenaga ahli bupati, masyarakat menilai yang nampak kontribusinya kepada bupati dan pemerintah daerah itu adalah Ibnu Hajar dan Rausi Samorano,” kata Ainur, Senin (28/10).

Menurutnya, dua nama tersebut cukup sering terlihat mendampingi berbagai kegiatan pemerintahan, memberikan masukan, serta turut mengomunikasikan program-program strategis daerah.

“Yang lain kami lihat belum nampak, belum melihat seperti apa kinerja mereka sebagai tenaga ahli yang selama ini dapat dikatakan mendukung kinerja bapak bupati,” tambahnya.

Ia menilai, sebagian tenaga ahli terkesan hanya sebatas formalitas. “Yang lain mungkin hanya formalitas, kalau boleh dibilang, mungkin sebatas bagi-bagi kue saja kali ya,” sentilnya.

Sebagai informasi, sejumlah Tenaga Ahli Bupati Sumenep diangkat dan ditetapkan sejak Februari 2025 lalu.

Mereka berasal dari berbagai latar belakang keahlian dan profesi, dengan harapan mampu memberikan masukan strategis dalam mendukung kinerja kepala daerah di bidang pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan.

Di antara mereka, Ibnu Hajar diketahui menjabat sebagai Tenaga Ahli Bidang Kebudayaan dan Iptek, dengan tugas memberikan masukan kebijakan terkait pengembangan kebudayaan lokal, inovasi budaya, serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pembangunan daerah.

Sementara Rausi Samorano merupakan Tenaga Ahli Bidang Hukum yang berperan dalam memberikan rekomendasi dan analisis hukum terhadap kebijakan pemerintah daerah, termasuk harmonisasi regulasi serta penyusunan telaah hukum.

Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto, belum memberikan tanggapan terkait konfirmasi media ini. Dihubungi melalui telepon dan pesan WhatsApp, yang bersangkutan belum merespons.

Facebook Comments Box

Penulis : Redaski

Editor : Amin Bashiri

Follow WhatsApp Channel estoria.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Demo Desak Pilkades Sampang Ricuh, Aparat Tembakkan 8 Kali Gas Airmata, 6 Orang Dilarikan ke RSUD
UNIBA Madura Lolos Program Pembinaan SPMI 2025 dari Ditjen Diktiristek
Dapur MBG Yayasan Nazhatut Thullab Prajjan Resmi Dilaunching
News Estoria: Detak Harian yang Dekat dengan Publik
Berita ini 67 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:10 WIB

Demo Desak Pilkades Sampang Ricuh, Aparat Tembakkan 8 Kali Gas Airmata, 6 Orang Dilarikan ke RSUD

Selasa, 28 Oktober 2025 - 09:21 WIB

Menjelang Satu Tahun Kinerja, Aktivis Nilai Hanya Dua TA Bupati Sumenep yang Aktif

Senin, 27 Oktober 2025 - 16:46 WIB

Dapur MBG Yayasan Nazhatut Thullab Prajjan Resmi Dilaunching

Senin, 1 September 2025 - 00:29 WIB

News Estoria: Detak Harian yang Dekat dengan Publik

Berita Terbaru