Michael Dell Kucurkan Rp100 Triliun untuk 25 Juta Anak AS, Miliarder Indonesia Kapan Nyusul?

Minggu, 7 Desember 2025 - 10:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang pegolf mengangkat trofi juara usai memenangkan turnamen, disaksikan langsung oleh Michael Dell dan istrinya, Susan Dell, dalam sebuah acara di Amerika Serikat. (Sumber: IG @MichaelDell)

i

Seorang pegolf mengangkat trofi juara usai memenangkan turnamen, disaksikan langsung oleh Michael Dell dan istrinya, Susan Dell, dalam sebuah acara di Amerika Serikat. (Sumber: IG @MichaelDell)

SOSOK, ESTORIA.ID – Pendiri sekaligus CEO Dell Technologies, Michael Dell, kembali menyita perhatian dunia lewat aksi filantropi berskala raksasa. Bersama sang istri, Susan Dell, ia mengumumkan komitmen dana sebesar USD 6,25 miliar atau setara sekitar Rp100 triliun untuk membiayai rekening investasi bagi sekitar 25 juta anak di Amerika Serikat.

Langkah tersebut sontak mengundang decak kagum dunia sekaligus menyisakan satu pertanyaan besar: kapan miliarder Indonesia menyusul langkah serupa?

Sebagaimana dikutip dari CNBC, (7/12), program besar itu ternyata ditujukan untuk memberikan modal keuangan jangka panjang bagi anak-anak sejak usia dini. Dana tersebut akan ditempatkan dalam rekening investasi khusus yang dirancang agar nilainya terus bertumbuh seiring waktu, sekaligus menjadi bekal masa depan mereka.

Michael Dell menegaskan bahwa inisiatif ini lahir dari keyakinannya bahwa akses terhadap rekening investasi sejak kecil dapat mengubah masa depan anak secara signifikan.

Menurutnya, anak-anak yang memiliki rekening semacam itu cenderung lebih besar peluangnya untuk lulus sekolah menengah, melanjutkan ke perguruan tinggi, memiliki rumah, memulai usaha, serta jauh dari risiko kriminalitas.

Langkah keluarga Dell ini juga berjalan beriringan dengan program baru pemerintah federal Amerika Serikat. Pemerintah membuka skema rekening investasi berinsentif pajak khusus bagi anak di bawah 18 tahun.

Anak-anak warga AS yang lahir pada periode 2025 hingga 2028 akan otomatis menerima hibah awal sebesar USD 1.000 sebagai modal awal dalam rekening yang dikenal sebagai “Trump accounts”. Orang tua dapat mulai mengaktifkan dan mengisi rekening tersebut mulai 4 Juli 2026.

Namun, Michael Dell menilai masih ada jutaan anak yang belum terjangkau oleh program pemerintah itu. Celah inilah yang kemudian mendorong keluarga Dell untuk turun langsung dengan dana pribadi.

Melalui program tambahan ini, anak-anak berusia 10 tahun ke bawah yang lahir sebelum 1 Januari 2025 akan menerima bantuan sebesar USD 250.

Secara keseluruhan, sekitar 25 juta anak yang tinggal di wilayah dengan pendapatan rumah tangga menengah, yaitu di bawah USD 150.000 per tahun, akan menerima manfaat dari dana filantropi ini.

Gagasan besar tersebut bermula dari diskusi Dell dengan Brad Gerstner, CEO Altimeter Capital, yang kemudian mendirikan organisasi nirlaba Invest America.

Rekening investasi yang disiapkan hanya boleh digunakan untuk berinvestasi pada produk berbiaya rendah yang mengikuti indeks saham Amerika Serikat, sehingga anak-anak dapat ikut merasakan pertumbuhan pasar modal sejak usia dini.

Gerstner menilai, meskipun nominal hibah USD 250 atau USD 1.000 terbilang kecil, dana tersebut cukup untuk memicu kesadaran orang tua agar ikut menambah investasi secara mandiri demi masa depan anak-anak mereka.

Aturan baru ini juga membuka peluang bagi perusahaan-perusahaan besar untuk berpartisipasi. Dell Technologies, misalnya, berkomitmen untuk menyesuaikan hibah USD 1.000 dari pemerintah bagi anak-anak para karyawannya.

Untuk memperoleh bantuan dari keluarga Dell, orang tua hanya perlu membuka “Rekening Trump”. Mekanisme yang relatif sederhana ini membuat program filantropi tersebut berpotensi menjangkau puluhan juta anak di seluruh Amerika Serikat.

Meski demikian, program ini bukan tanpa catatan. Rekening tersebut tidak memiliki keuntungan pajak selengkap skema 529 Plan atau Roth IRA. Selain itu, dana baru bisa ditarik ketika anak menginjak usia 18 tahun.

Namun, bagi Dell, dampak jangka panjang bagi masa depan generasi muda jauh lebih penting dibandingkan keterbatasan teknis yang ada.

Dell juga mengaku telah menjalin komunikasi dengan sejumlah filantropis besar lainnya dan optimistis akan lebih banyak pihak yang ikut berkontribusi dalam program investasi anak ini.

“Apa yang kami harapkan adalah setiap anak bisa melihat masa depan yang layak untuk ditabung,” ujar Dell. Ia meyakini bahwa efek pengganda dari program ini dalam 10 hingga 30 tahun ke depan akan membawa perubahan besar bagi jutaan anak.
***

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel estoria.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Agus Harimurti Yudhoyono: Dari Prajurit Tangguh ke Menteri Koordinator Pembangunan Wilayah
Rugaiya Usman, Perempuan Tegar di Balik Langkah Panjang Wiranto
Karir Purbaya Yudhi Sadewa: Dari Kampus Teknik hingga Kursi Menteri Keuangan
Rahasia Sukses Lei Jun: Visi, Risiko, dan Filosofi di Balik Lahirnya Xiaomi
Jejak Salsa Erwina Hutagalung, Sosok Diaspora yang Menyebrang Batas Negara
Ferry Irwandi: “Hanya Dua yang Saya Tidak Takuti di Dunia Ini, Mati dan Dipenjara”
Abd Rahman, Legislator Kota Keris yang Dijuluki Warga sebagai “Sang Perintis bukan Pewaris”
Profil Silvy Kumalasari, Ratu Sinden Inspiratif dari Tulungagung
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 10:30 WIB

Michael Dell Kucurkan Rp100 Triliun untuk 25 Juta Anak AS, Miliarder Indonesia Kapan Nyusul?

Selasa, 18 November 2025 - 12:16 WIB

Agus Harimurti Yudhoyono: Dari Prajurit Tangguh ke Menteri Koordinator Pembangunan Wilayah

Senin, 17 November 2025 - 09:59 WIB

Rugaiya Usman, Perempuan Tegar di Balik Langkah Panjang Wiranto

Sabtu, 1 November 2025 - 16:23 WIB

Karir Purbaya Yudhi Sadewa: Dari Kampus Teknik hingga Kursi Menteri Keuangan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:49 WIB

Rahasia Sukses Lei Jun: Visi, Risiko, dan Filosofi di Balik Lahirnya Xiaomi

Berita Terbaru